Surabaya – Kolaborasi antara Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jawa Timur dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim berhasil membongkar upaya pengiriman narkotika jenis sabu-sabu seberat tujuh kilogram (kg). Pengungkapan kasus ini terjadi di exit Tol Warugunung, Surabaya, pada Sabtu (10/5) sekitar pukul 04.35 WIB.
Dalam operasi tersebut, petugas mengamankan seorang pria berinisial R (57), warga Desa Waru Barat, Kecamatan Waru, Pamekasan, Madura, yang diduga bertindak sebagai kurir. R ditangkap saat mengendarai mobil mikrobus Isuzu putih dengan nomor polisi DK 7214 AB yang dicurigai membawa narkotika dari Jakarta menuju Madura.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Hendrix Kusuma Wardhana, menjelaskan bahwa penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat terkait adanya kendaraan mencurigakan yang diduga membawa narkoba. Berdasarkan informasi tersebut, petugas langsung melakukan penyekatan di Gerbang Tol Warugunung.
“Tim gabungan berhasil menghentikan kendaraan target dan menemukan tujuh paket sabu-sabu seberat total tujuh kilogram yang disembunyikan di bawah tumpukan pakaian dalam kardus,” ujar Hendrix, Selasa (13/5).
Barang bukti dan tersangka kini telah diserahkan ke BNNP Jatim untuk penyelidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga tengah mendalami dugaan keterlibatan jaringan narkotika berskala internasional dalam kasus ini.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan BNNP untuk mengembangkan kasus ini guna mengungkap jaringan pemasok dan penerima narkotika tersebut,” tegas Hendrix.
Sementara itu, Kepala BNNP Jatim menyebutkan bahwa operasi ini merupakan bagian dari upaya masif pemberantasan peredaran narkoba di Jawa Timur, terutama di wilayah-wilayah yang kerap dijadikan jalur distribusi narkotika.
“Ini adalah bukti komitmen kami dalam memberantas jaringan narkotika hingga ke akar-akarnya,” kata Kepala BNNP Jatim.
Kasus ini menjadi pengungkapan narkotika terbesar yang berhasil diungkap PJR dan BNNP Jatim sepanjang tahun 2025. Penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan untuk mengungkap pelaku lain yang terlibat.