Sidoarjo – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Desa Junwangi, tepat di depan Lapangan Bola Kecamatan Krian, Sidoarjo, Selasa (30/09/2025) pagi. Insiden itu merenggut nyawa seorang pengendara sepeda motor setelah bertabrakan dengan motor lain dari arah berlawanan.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, ketika sebuah sepeda motor Honda Astrea Grand bernopol S 4419 OAA yang dikendarai S (48), warga Mojokerto, melaju dari arah barat ke timur atau dari Krian menuju Wonoayu.
Seorang saksi mata, Amar, warga setempat, mengatakan kecelakaan bermula saat korban berusaha menyalip sepeda listrik yang dikendarai seorang perempuan. Namun, spion motor Astrea milik korban menyenggol kendaraan yang disalip, membuat motornya oleng ke kanan.
“Motor Astrea itu mau nyalip sepeda listrik yang dikendarai perempuan, tapi spionnya kesenggol. Motor jadi oleng ke kanan, lalu langsung bertabrakan dengan Vario dari arah berlawanan,” ujar Amar di lokasi kejadian.
Benturan keras tak terhindarkan. Sepeda motor Honda Vario bernopol W 3914 NDP yang dikendarai M (29), warga Sidoarjo, terpental akibat tabrakan. Sementara pengendara Astrea Grand mengalami luka sangat parah.
Akibat insiden tersebut, S, pengendara Astrea Grand, meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka serius di bagian kepala dan tubuh. Sedangkan M, pengendara Vario, mengalami luka cukup serius dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Polisi yang datang ke lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban. Dua unit motor yang terlibat kecelakaan juga diamankan sebagai barang bukti. Jalan sempat mengalami kemacetan karena banyak warga yang berhenti untuk melihat kejadian tersebut.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo, AKP Ony Purnomo, membenarkan adanya kecelakaan lalu lintas tersebut. “Benar, telah terjadi kecelakaan antara Honda Astrea Grand dengan Honda Vario di Jalan Raya Desa Junwangi, Krian. Satu orang pengendara meninggal dunia di lokasi, sedangkan satu lainnya luka-luka dan sudah dibawa ke rumah sakit,” ungkapnya.
Ony menambahkan, pihaknya saat ini masih mendalami penyebab kecelakaan dengan memeriksa saksi-saksi dan mengamankan barang bukti. “Olah TKP sudah kami lakukan. Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (rif)












