Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Daerah

Cianjur Tetapkan Status KLB Usai Puluhan Siswa Keracunan Paket Makan Bergizi Gratis

×

Cianjur Tetapkan Status KLB Usai Puluhan Siswa Keracunan Paket Makan Bergizi Gratis

Sebarkan artikel ini
Siswa Keracunan
Example 468x60

Cianjur, 22 April 2025 — Pemerintah Kabupaten Cianjur resmi menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) setelah puluhan siswa mengalami keracunan massal usai mengonsumsi paket Makan Bergizi Gratis (MBG). Peristiwa ini terjadi di dua sekolah, yaitu MAN 1 Cianjur dan SMP PGRI 1 Cianjur, serta dalam acara pernikahan di Kecamatan Mande.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Yusman Faizal, menyatakan bahwa tiga kasus keracunan yang terjadi dalam waktu berdekatan menandai perlunya status KLB.

Example 300x600

“Kalau keracunan, sudah pasti, ya, KLB. Yang di Mande, sama MAN 1 Cianjur dan SMP PGRI 1 Cianjur,” ungkap Yusman saat dikonfirmasi, Selasa (22/4/2025).

Menurut Yusman, pihaknya telah mengerahkan tim surveilans untuk melakukan investigasi lapangan. Mereka akan mengambil sampel makanan dan minuman yang diduga sebagai penyebab keracunan, serta melakukan wawancara mendalam dengan para korban dan pihak terkait.

“Kami juga memastikan penanganan pasien ini harus komprehensif sampai sembuh,” tambahnya.

Untuk mempercepat proses investigasi, Dinas Kesehatan Cianjur menggandeng Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Jawa Barat. Proses uji laboratorium yang biasanya memakan waktu dua minggu, diharapkan dapat dipercepat menjadi sekitar satu pekan.

“Pihak provinsi juga akan hadir ke Cianjur. Karena ini kasusnya menarik perhatian berbagai kalangan, karena kaitannya dengan MBG. Harapannya hasil bisa keluar dalam satu minggu,” ujarnya.

Sementara itu, kondisi siswa yang terdampak terus dipantau. Sebagian besar siswa sudah diperbolehkan pulang setelah menjalani observasi selama enam jam di instalasi gawat darurat (IGD).

“Namun, kalau memang ada gejala yang meningkat atau progresif, harus masuk ke dalam ruangan rawat inap. Sementara ini hanya di IGD saja,” jelas Yusman.

Kasus ini memicu sorotan luas, mengingat program MBG merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam pemenuhan gizi siswa. Investigasi lebih lanjut diharapkan dapat mengungkap penyebab pasti dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Example 300250
Example 120x600