Sidoarjo – Peristiwa memalukan terjadi di RT 01/RW 04, Dusun Ngengor, Desa Becirongengor, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo. Seorang ibu rumah tangga berinisial EE (30) digerebek warga saat kedapatan berduaan dengan seorang pria bukan suaminya di dalam rumahnya, Selasa (26/8) malam.
Pria yang bersama EE diketahui berinisial IT (30). Keduanya diduga sedang berselingkuh, karena saat kejadian, suami EE yang berinisial MAS (30) diketahui tengah bekerja di luar kota.
Kecurigaan warga mulai muncul ketika IT datang bertamu ke rumah EE pada sore hari, namun hingga larut malam belum juga keluar dari rumah tersebut. Ketua RT setempat bersama sejumlah warga kemudian mendatangi rumah EE untuk memastikan situasi.
Setelah beberapa kali mengetuk, pintu akhirnya dibuka oleh EE. Warga pun langsung menanyakan identitas pria yang berada di dalam rumah tersebut. Saat diketahui bahwa pria itu bukan anggota keluarga EE, warga pun naik pitam.
Amarah warga sempat memuncak. Meski tidak terjadi kekerasan serius, sejumlah warga sempat memberikan “salam olahraga” atau tamparan ringan kepada IT sebagai bentuk kekecewaan atas tindakan yang dianggap tidak pantas di lingkungan mereka.
Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa Becirongengor yang diteruskan ke pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Wonoayu. Tak berselang lama, petugas datang ke lokasi dan mengamankan kedua orang tersebut.
Kapolsek Wonoayu, AKP Sugeng Tri Haryanto, saat dikonfirmasi pada Rabu (27/8), membenarkan adanya laporan tersebut. Ia menyatakan bahwa pihaknya telah mengamankan sepasang pria dan wanita untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Benar, kami menerima laporan dari warga mengenai adanya seorang pria yang diduga berselingkuh dengan wanita bersuami. Keduanya sudah kami amankan ke Polsek Wonoayu untuk dimintai keterangan,” ujarnya.
AKP Sugeng menjelaskan, pihaknya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah menerima laporan. Ia juga menghubungi suami sah dari EE, yakni MAS, yang sedang bekerja di luar kota.
“Kami juga telah menginformasikan kejadian ini kepada suami sah dari saudari EE. Kami masih mendalami hubungan antara kedua orang tersebut, termasuk motif dan tujuan dari kunjungan pria itu,” jelas Sugeng.
Ia menambahkan bahwa hingga saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan klarifikasi dari kedua belah pihak. “Pria dan wanita yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan untuk memastikan apakah ada pelanggaran hukum lebih lanjut,” tegasnya.
Menurut keterangan awal dari warga, pria tersebut disebut sering datang ke rumah EE ketika suaminya tidak berada di rumah. Namun baru kali ini warga merasa perlu mengambil tindakan karena kehadirannya hingga larut malam.
Warga sekitar mengaku sangat kecewa dengan kejadian ini. Mereka merasa bahwa tindakan EE dan IT telah mencoreng nama baik lingkungan yang selama ini dikenal aman dan tertib.
Hingga berita ini ditulis, proses pemeriksaan masih berlangsung di Mapolsek Wonoayu. Pihak kepolisian meminta masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan proses hukum kepada aparat yang berwenang. (rif)












