Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Peristiwa

Diduga Diteriaki Maling, Pria di Surabaya Tewas Dibacok di Area Kampus

×

Diduga Diteriaki Maling, Pria di Surabaya Tewas Dibacok di Area Kampus

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Surabaya – Seorang pria berusia 30 tahun bernama Salamullah tewas secara tragis setelah menjadi korban pembacokan brutal di area kampus kawasan Kedinding Lor, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya, pada Senin malam (19/5/2025). Korban ditemukan bersimbah darah dengan luka parah di bagian tubuh, termasuk ketiak kiri, lengan kanan, hingga pergelangan tangan yang putus.

Peristiwa tragis ini terjadi sekitar waktu salat magrib, saat warga sekitar mendengar teriakan “maling” bersamaan dengan lantunan azan. Menurut keterangan saksi, korban terlihat memakai sarung dan dikejar oleh seseorang bersenjata tajam sebelum akhirnya roboh di dalam kompleks kampus.

Example 300x600

Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Suroto, membenarkan bahwa korban tewas di tempat akibat luka bacok serius. “Pelaku melarikan diri setelah kejadian. Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan intensif,” ujarnya, Selasa (20/5).

Adik korban, Nurul Anwar, mengungkapkan bahwa kakaknya mengalami keterbelakangan mental ringan dan dikenal baik oleh warga sekitar. Ia menduga peristiwa tersebut bermula dari kesalahpahaman, mungkin karena korban tidak membawa uang saat membeli rokok atau bensin. “Kalau memang dia tidak bayar, biasanya warung lapor ke orang tua, dan kami akan ganti. Tapi ini langsung dibunuh, setega itu,” katanya dengan nada sedih.

Sepeda motor yang dibawa korban saat pergi dari rumah pukul 17.00 WIB pun hingga kini belum ditemukan. Pihak keluarga berharap polisi segera mengungkap pelaku dengan bantuan rekaman kamera pengawas (CCTV) di area kampus.

“Kami yakin ada CCTV. Harapan kami, pelakunya bisa segera ditangkap dan diadili,” ujar Asbruri, salah satu kerabat korban.

Peristiwa ini kembali memantik keprihatinan warga akan tindakan main hakim sendiri. Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak gegabah bertindak tanpa bukti dan menyerahkan penanganan dugaan kriminal kepada aparat berwenang.

Example 300250
Example 120x600