Sidoarjo — Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Kalijaten, tepatnya di depan SPBU Kalijaten, Taman, Sidoarjo, pada Senin dini hari, 25 Agustus 2025 sekitar pukul 04.00 WIB. Insiden ini melibatkan dua kendaraan sepeda motor dan menyebabkan dua orang pengendara mengalami luka-luka.
Kecelakaan terjadi antara sepeda motor Honda Revo dengan nomor polisi W 2977 NAC yang dikendarai oleh Suwadi (70), warga Medaeng Kulon, Desa Kedungturi, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, dengan sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AG 3369 CAD yang dikendarai oleh Agus Sudi (55), warga Dusun Dawung, Kabupaten Blitar.
Menurut informasi dari kepolisian, kronologi kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Revo melaju dari arah selatan ke utara. Ketika hendak berbelok ke arah timur untuk masuk ke area SPBU, sepeda motor tersebut tertabrak oleh Honda Beat yang datang dari arah utara ke selatan.
Benturan cukup keras mengakibatkan kedua pengendara terjatuh dan mengalami luka-luka serius. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut segera memberikan pertolongan pertama dan menghubungi pihak kepolisian serta layanan medis.
Petugas dari Polsek Taman bersama tim Laka Lantas segera datang ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi korban dan pengamanan tempat kejadian perkara. Kedua korban kemudian dilarikan ke RS Siti Khodijah Sepanjang untuk mendapatkan perawatan medis secara intensif.
“Kedua kendaraan dan barang bukti lainnya sudah diamankan oleh pihak berwajib. Selanjutnya, kasus kecelakaan ini telah dilimpahkan ke Unit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” ujar petugas dari Unit Lantas Polsek Taman.
Salah satu saksi mata di lokasi kejadian, Syamsul (45), warga sekitar, mengaku mendengar suara benturan keras sekitar pukul 04.00 WIB dan langsung bergegas keluar rumah. Ia melihat dua pengendara tergeletak di jalan dalam kondisi terluka.
“Saya waktu itu lagi bersih-bersih di depan rumah, tiba-tiba dengar suara ‘bruk’ cukup keras. Saya langsung lihat ke jalan, ternyata dua motor jatuh. Bapak-bapak yang tua kayaknya mau belok ke SPBU, terus ketabrak motor dari arah berlawanan,” tutur Syamsul kepada awak media I-Today.
Menurut Syamsul, arus lalu lintas pada saat kejadian memang relatif sepi karena masih dini hari. Ia juga menambahkan bahwa daerah tersebut seringkali menjadi titik rawan kecelakaan karena kendaraan yang melaju cukup kencang di pagi hari.
Hingga berita ini diturunkan, kedua korban masih menjalani perawatan di rumah sakit. Pihak kepolisian mengimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati, terutama saat hendak berbelok atau melintas di jalur-jalur yang rawan kecelakaan. (rif)
