Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Peristiwa

DVI Polda Jatim Kembali Identifikasi Dua Korban Ponpes Al Khoziny, Total 53 Jenazah Terungkap

×

DVI Polda Jatim Kembali Identifikasi Dua Korban Ponpes Al Khoziny, Total 53 Jenazah Terungkap

Share this article
20251012 232439
CREATOR: gd-jpeg v1.0 (using IJG JPEG v80), quality = 80?
Example 468x60

Sidoarjo – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur kembali berhasil mengidentifikasi dua jenazah korban ambruknya Musholla Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Pengumuman hasil identifikasi ini disampaikan pada Minggu (12/10/2025) malam di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim Surabaya.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokes) Polda Jawa Timur, Kombes Pol Khusnan Marzuki, menjelaskan bahwa proses identifikasi dilakukan secara teliti melalui pemeriksaan DNA dan pencocokan data ante mortem dari pihak keluarga.

Example 300x600

“Pada hari ini Minggu tanggal 12 Oktober 2025, tim DVI Polda Jatim berhasil melaksanakan identifikasi terhadap dua kantong jenazah,” ujarnya.

Dua jenazah yang berhasil diidentifikasi masing-masing bernama Ach. Haikal Fadil Alfatih, laki-laki berusia 12 tahun asal Bangkalan, dan Syamsul Arifin, laki-laki berusia 18 tahun yang juga berasal dari Bangkalan. Kedua korban diketahui sebagai santri di Ponpes Al Khoziny yang menjadi bagian dari peristiwa tragis tersebut.

Menurut Khusnan, proses identifikasi terhadap korban masih terus dilakukan meskipun sebagian besar sudah berhasil dikenali.

“Kami terus berupaya semaksimal mungkin agar seluruh jenazah dapat diketahui identitasnya dan segera diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan dengan layak,” jelasnya.

Dengan tambahan dua korban yang telah teridentifikasi, total keseluruhan jenazah yang berhasil diketahui identitasnya mencapai 53 kantong. Tim DVI Polda Jatim memastikan bahwa seluruh proses dilakukan sesuai prosedur ilmiah dan didukung penuh oleh laboratorium forensik.

Dengan tambahan dua identifikasi ini, total korban yang berhasil diidentifikasi menjadi 53 jenazah dari 67 kantong jenazah. Saat ini masih tersisa 11 kantong jenazah di kamar jenazah yang belum teridentifikasi.

“Sampai saat ini, kami masih memiliki 11 kantong jenazah di kamar jenazah yang belum teridentifikasi,” pungkas Khusnan. (rif)

Example 300250
Example 120x600
error: Nice Try :)