Pasuruan – Kepolisian Daerah Jawa Timur mengungkapkan penyebab kecelakaan maut di Tol Gempol-Pasuruan yang terjadi pada Sabtu (17/5/2025) dan menewaskan dua orang. Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Hendrix Kusuma Wardhana, menyebutkan kecelakaan tersebut diduga terjadi akibat kelalaian pengemudi yang tidak menjaga jarak aman.
“Dari hasil analisis, pengemudi kendaraan Avanza bernomor polisi N 1385 AAM kurang berhati-hati dan tidak menjaga jarak dengan kendaraan di depannya, sehingga terjadi tabrakan,” ungkap Hendrix saat dikonfirmasi pada Minggu (18/5/2025).
Peristiwa tragis tersebut bermula saat kendaraan Avanza yang dikemudikan oleh Bayu Kristiawan (32), warga Malang, melaju di jalur cepat dari arah Probolinggo menuju Malang. Saat itu, sebuah truk yang identitasnya belum diketahui mendadak berpindah lajur dari jalur lambat ke jalur cepat. Karena jarak yang terlalu dekat, Avanza menabrak bagian belakang truk tersebut, lalu oleng ke kiri dan menghantam guardrail.
Akibat tabrakan tersebut, dua penumpang Avanza dinyatakan tewas di lokasi kejadian, sementara tiga orang lainnya mengalami luka-luka, salah satunya dalam kondisi kritis akibat terjepit bodi kendaraan yang ringsek. Para korban segera dievakuasi ke RSUD Bangil untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
“Kondisi lalu lintas saat kejadian dalam keadaan lancar dan cuaca cerah. Namun, pengemudi tidak mampu mengendalikan kendaraan akibat jarak yang terlalu dekat dengan truk,” jelas Hendrix.
Saat ini, petugas kepolisian bersama Jasa Marga telah mengevakuasi kendaraan Avanza dari lokasi kejadian dan membersihkan sisa-sisa kecelakaan. “Arus lalu lintas di lokasi kejadian telah kembali normal,” tambahnya. Pihak kepolisian juga tengah berupaya mengidentifikasi truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.