Surabaya – Malang nian nasib Viky Andi (28), warga Jalan Wonorejo, Tegalsari, Surabaya. Niatnya hanya ingin membeli kebutuhan pokok di minimarket berubah jadi mimpi buruk. Motor Honda Beat miliknya raib digondol pencuri, Kamis pagi (22/5/2025), saat diparkir di depan minimarket Jalan Sidosermo, Wonocolo.
Menurut keterangan Viky, insiden itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu, ia memarkir motornya dengan kondisi setir terkunci dan masuk ke dalam toko. Tak lama kemudian, seorang ibu-ibu memberitahu bahwa motornya telah dibawa kabur orang tak dikenal.
“Saya langsung lari keluar, dan motornya sudah tidak ada. Panik dan bingung karena itu motor satu-satunya,” ungkap Viky, Selasa (27/5).
Viky lalu mencoba menelusuri rekaman CCTV di sekitar lokasi. Dari video yang didapat, tampak dua orang pria dengan sepeda motor matic hitam sedang mengintai dari seberang jalan. Yang mengejutkan, salah satu dari mereka terlihat santai sambil rebahan di bangku toko, seolah menunggu waktu yang tepat untuk beraksi.
“Yang satu tiduran santai, yang satu lagi ngawasi motor saya terus. Mereka tampak sudah profesional,” tambah Viky.
Pihak korban memperkirakan kerugian akibat pencurian ini mencapai Rp 21 juta. Kasus ini telah dilaporkan ke Polsek Wonocolo. Kapolsek melalui Kanit Reskrim AKP Kusmianto membenarkan laporan tersebut.
“Benar, korban sudah melapor. Saat ini masih dalam tahap penyelidikan dan pengejaran pelaku,” terang Kusmianto.
Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada saat memarkir kendaraan, terutama di waktu dan tempat yang sepi. Modus pengintaian dan eksekusi cepat seperti ini menjadi tren dalam kejahatan curanmor.
