Surabaya – PT Sinergi Gula Nusantara (PT SGN) terus menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan transformasi digital dengan mengimplementasikan teknologi modern di setiap lini operasional. Komitmen ini ditunjukkan melalui kunjungan Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara III (Persero), Mohammad Abdul Ghani, ke Regional Office PT SGN di Surabaya, yang juga dihadiri oleh jajaran direksi PT SGN, PTPN IV, serta perwakilan anak perusahaan PTPN lainnya.
Kunjungan tersebut menjadi momen penting karena Abdul Ghani secara langsung meninjau SugarCo Business Cockpit, sebuah pusat kendali digital berbasis teknologi informasi canggih yang dirancang untuk memantau data operasional secara real-time, akurat, dan komprehensif. Fasilitas ini menjadi salah satu bentuk nyata dari langkah transformasi digital PT SGN menuju tata kelola perusahaan modern.
SugarCo Business Cockpit memungkinkan manajemen untuk mengakses data secara instan, termasuk laporan dari lapangan yang disajikan secara visual melalui teknologi drone aerial. Selama kunjungan, Abdul Ghani menyaksikan langsung bagaimana sistem ini bekerja dalam memantau kondisi perkebunan dan aktivitas produksi secara digital.
Ia pun menyampaikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan oleh PT SGN dalam mengadopsi teknologi sebagai bagian dari strategi perusahaan. “Keberadaan SugarCo Business Cockpit mencerminkan komitmen kuat PT SGN dalam mengadopsi teknologi sebagai fondasi budaya kerja baru. Transformasi digital bukan lagi sekadar inovasi, tetapi kebutuhan strategis untuk meningkatkan daya saing serta membangun tata kelola perusahaan yang lebih tangguh,” ujar Ghani, Selasa (15/4).
Sementara itu, Direktur Utama PT SGN, Mahmudi, menyampaikan bahwa transformasi digital yang dilakukan perusahaannya tidak hanya terbatas pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga pada integrasi sistem digital yang holistik dan menyeluruh. Ini termasuk penggunaan berbagai platform seperti E-Farming, E-Tera, dan ProDIS (Production Information System).
Menurut Mahmudi, seluruh platform tersebut bertujuan untuk mempercepat distribusi informasi, meningkatkan efisiensi operasional, serta menciptakan sistem tata kelola yang adaptif dan transparan. “Transformasi digital yang kami lakukan adalah langkah strategis untuk menjawab tantangan industri gula nasional. Dengan sinergi antara teknologi dan sumber daya manusia, kami optimis mampu mewujudkan kinerja unggul serta keberlanjutan perusahaan,” jelasnya.
Keberadaan SugarCo Business Cockpit juga menunjukkan seberapa besar keseriusan PT SGN dalam mendukung kebijakan Holding Perkebunan Nusantara yang menjadikan digitalisasi sebagai salah satu pilar utama transformasi bisnis. Fasilitas ini diharapkan akan menjadi pusat kendali nasional bagi seluruh aktivitas operasional PT SGN di masa depan.
Dengan terus memperkuat infrastruktur digital dan dukungan penuh dari holding, PT SGN optimistis mampu memperkuat posisinya sebagai pemimpin di industri gula nasional. Lebih jauh lagi, langkah ini diharapkan mampu mendorong kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan nasional serta mempercepat pengembangan agroindustri Indonesia ke arah yang lebih maju dan berkelanjutan. (*)
