Surabaya – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, geram dengan maraknya pencurian penutup gorong-gorong di sejumlah titik di kota pahlawan. Ia menegaskan akan menempuh jalur hukum untuk menindak para pelaku yang merugikan fasilitas publik tersebut.
Pernyataan tegas itu disampaikan Eri menyusul laporan warganet yang mengunggah kondisi jalanan yang berbahaya akibat hilangnya penutup gorong-gorong, seperti yang terjadi di kawasan Jalan MERR Gunung Anyar.
“Lah makane, aku lak ngomong wong Surabaya ayo jaga bareng,” kata Eri saat ditemui awak media, Sabtu (24/5/2025). Ia menekankan bahwa penutup gorong-gorong adalah bagian dari fasilitas vital yang harus dijaga bersama.
Menurut Eri, pelat besi penutup saluran air itu tidak hanya bernilai secara materi, tetapi juga sangat penting untuk keselamatan masyarakat. “Iki digawe wong Surabaya. Lek sampeyan cuek, tutupnya enggak dijaga, dijupuk, uwong bisa kecemplung nang gorong-gorong,” ucapnya.
Ia menegaskan bahwa Pemkot Surabaya tidak akan tinggal diam terhadap tindakan yang merusak fasilitas umum. Eri bahkan mengancam akan memidanakan siapa pun yang tertangkap mencuri penutup saluran air.
“Mangkane, lek pelakune kecekel, dituntut. Dilebok. Pokoke kecekel tak lebokno, pasti. Ojok ganggu Surabaya,” tegasnya.
Pemerintah Kota Surabaya pun mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan segera melapor jika menemukan tindakan mencurigakan yang dapat membahayakan fasilitas umum atau keselamatan warga.
